Search This Blog

Saturday, October 29, 2011



oh... maulana oh.. maulana...

'sejenak terhenyak dengan pintas sekilas kalbu membahas'
beberapa ujaran mu begitu indah,
menggugah jiwa,
memancing tanya...

beberapa bait maulana berujar..

"aku sudah muak dengan binatang buas dan binatang lain;
yang kuinginkan hanyalah manusia,
insanam arzust"

-sesaat terpikir dan berpikir-
(lalu apa atau siapakah manusia atau juga binatang?)

maulana kembali berujar..

"jelaslah,,..
tidak semua yang berwajah manusia itu manusia"

-???mmmmm???-

maulana melanjutkan..

"kata manusia disini sama sekali bukanlah manusia yang dalam Al-Quran
dilukiskan sebagai 'seperti binatang ternak,
bahkan mereka lebih sesat lagi (QS Al-A'raf [7]: 179)"

-agak tercerahkan-
(tujuan manusia didunia ini adalah untuk menjadi manusia sejati (mard))

lalu maulana memahamkan mard dalam penggambarannya..

"pencari dunia itu wanita
pencari akhirat itu hermaprodit
pencari Tuhan itu pria"

-what???-
(merasa wanita lalu daku terhenyak (bahkan hingga sesak))

"jika karena jenggot dan testis lantas jadi 'pria',
rusa jantan pun cukup berambut dan berjenggot (MV 3345)"

-sedikit tersenyum diri merasa tercerahkan-
(manusianya Tuhan tidak ada hubungannya dengan jenis kelamin)

"jika diri yang telanjang itu 'manusia',
tentu bawang putih pun juga manusia" (D 1069)

..'n_n'..

!!!'''..oh maulana,

terbentang jarak bermilyar detik hembusan hidupmu dan keberadaan-ku..
laksana wujud kau duduk didepanku,
menjawab tanya dangkalnya akalkul..

kubaca buku cinta itu siang dan malam (seperti ujaranmu),merayap tersendat
ku coba tuliskan kisah cintaku dengan Dirinya..

oh.. maulana, oh.. maulana
(maaf jika ku tersenyum seakan menatapmu) ^__^